Sebagian besar ibu akan mengalami masalah rambut rontok usai melahirkan, hal ini disebabkan oleh kembalinya hormon estrogen ke kadar normalnya lagi. Pada saat hamil, hormon estrogen ibu meningkat sehingga rambut lebih kuat dan memiliki siklus hidup yang lebih lama namun setelah melahirkan dan hormon estrogen kembali maka rambut yang sudah tua akan rontok.
Waaahh, siapa nih yang udah panik duluan? Apalagi kalau kondisi rambut kita memang sudah tipis, takut botak dong ya. Ternyata memang hal ini tidak bisa kita hindari, namun walaupun normal terjadi ada beberapa hal yang harus diwaspadai, apa saja?
Tanda Bahaya Rambut Rontok Usai Melahirkan
Bila teman-teman mengalami hal dibawah ini usai melahirkan, maka jangan tunggu lama lagi segera konsultasikan ke dokter ya :
1. Rambut terus rontok hingga satu tahun lebih
2. Terjadi kerontokan parah hingga kulit kepala terlihat
Nah, ada sedikit tips yang bisa dicoba agar rambut rontok yang kita alami tidak semakin parah, yaitu :
1. Perlakuan pada rambut
Memotong rambut bisa membantu mengurangi beban rambut loh, selain itu jangan sering mengucir, mencatok atau menggunakan hair dryer yang justru akan memperburuk kualitas rambut, mudah rapuh sehingga akan lebih mudah rontok juga.
2. Gunakan sampo/kondisioner yang dapat menguatkan rambut
Nutrisi yang terkandung pada sampo/kondisioner membantu rambut lebih kuat sehingga tidak mudah patah/rontok.
3. Mengonsumsi Makanan sehat dan bergizi
Beberapa vitamin dan mineral yang terkandung dalam makanan bisa membantu menguatkan dan mempercepat pertumbuhan rambut. Selain melakukan perawatan jangan lupa untuk menjaga pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, buah dan sayur tidak boleh dilewatkan.
Itulah tiga tips yang diberikan oleh dr Jeffry Kristiawan yang bisa kita coba.
Nah, pengalaman aku sendiri nih pasca melahirkan Klausa, kok setiap nyapu perasaan ada aja rambut di lantai, padahal belum nyisir lagi. Bahkan kata tetangga kalau ibu menyusui sudah mulai rontok rambutnya itu tandanya si dedek bayi mau tumbuh gigi. Weeh, mitos dari mana ini, kok ga nyambung, hhee.
Selain itu, tubuh juga rasanya jadi gampang gerah, pengennya tiap hari mandi keramas. Tapi ya ga bisa juga, jangankan mandi keramas ke kamar kecil sebentar aja si bayi udah nyariin, hhee.
Ternyata ini toh alasan banyak ibu-ibu usai melahirkan pada potong rambut, hhee. Selain ga gerah, perawatan rambut pendek juga relatif lebih mudah dan cepat, maklum saja kerepotan mengurus bayi baru lahir tentu sangat menguras waktu dan tenaga.
Akhirnya demi kenyamanan dan kepraktisan, aku memilih untuk potong rambut menjadi lebih pendek. Daaaaan, memang rasanya tuh, enteng sekali.
Ada banyak gaya rambut pendek wanita yang bisa kamu pilih loh, sesuaikan saja dengan keinginan hati. Selain tampil beda ternyata rambut pendek bisa membuatmu tampak lebih muda.
Beberapa public figure juga memilih untuk memotong lebih pendek rambut mereka bahkan saat masih hamil, selain alasan gerah tentu saja agar lebih nyaman, ada Rosiana Dewi, Nagita Slavina, Nadine Chandrawinata, Sandy Aulia, Andy Soraya, dan masih banyak lagi.
Kamu terinspirasi gaya rambut pendek mereka ga nih?
Pilihan gaya rambut memang personal, beberapa wanita tetap mempertahankan rambut panjang mereka pasca melahirkan. Menurut mereka, rambut panjang adalah mahkota dan justru membuat pemiliknya tampil menawan.
Hal yang paling penting adalah tetap cintai dirimu sendiri, karena setiap bayi membutuhkan ibu yang bahagia saat mengurusnya.
Syemangat Buk, salam cantik untuk seluruh ibu di Indonesia.
Terima kasih tipsnya karena bisa membantu mengurangi masalah rambut rontok. pede
BalasHapus