Saya sendiri sedang menikmati drakor 18 Again yang masih berlangsung. Rencananya kita akan bareng-bareng mengambil pelajaran dari drama ini, dimulai dari setiap episodenya. Setuju? Yuk mulai dari episode pertama.
Drama ini langsung menyedot perhatian saya karena bercerita tentang sebuah keluarga, yaa... semenjak menikah saya lebih sering mencari banyak informasi yang berhubungan keluarga, mencari ilmu dari pengalaman orang lain agar tak terjerumus di kesalahan yang sama.
Konflik awal dari drama ini adalah istri (Da-Jung) yang meminta bercerai dari suaminya (Hang Dae-young) padahal usia pernikahan mereka sudah 18 tahun. Saat rumah tangga menghadapi masalah memang lumrah bagi masing-masing untuk berbagi keluh kesah dengan orang lain, yang harus digarisbawahi adalah orang yang menjadi tong sampah kita haruslah yang dapat dipercaya dan mampu memberikan solusi. Ingat, jangan sembarangan memilih teman curhat. Satu lagi yang terpenting, jangan menganggap benar setiap dugaan dari teman kita tersebut sebelum mencari tahu dengan jelas kebenarannya sendiri. Bahaya, pokoknya bahaya.
Setelah diusir dari rumah, Dae-Young tinggal di rumah sahabatnya yang juga teman satu SMA nya dahulu Go Daek-Jin. Padahal ia sendiri belum menikah tapi menduga bahwa Dae-young dicerai sang istri karena istrinya berselingkuh, nah loh nah lo. Mana Dae-Young percaya aja lagi, duh padahal kebahagiaan yang ia lihat ketika mengintip Da-Jung saat menelepon temannya dan mengatakan bahwa dirinya sangat bahagia setelah pulang dari persidangan perceraian mereka yang pertama adalah sebuah kesalahpahaman. Heemm..
Oh ya, saat Da-Jung ditanya oleh temannya apa alasan ia memutuskan untuk menceraikan suaminya adalah karena ia tidak tahan suaminya ngorok saat tidur.
Ngorok saat tidur?
Beberapa saat yang lalu saya pernah melihat video singkat tentang seorang istri yang berpidato di acara pemakaman suaminya. Dia bercerita bahwa suaminya juga tukang ngorok, hingga semua pelayat mengulum senyum. Namun keadaan dalam ruangan itu berubah sendu saat si istri mengatakan dengan suara tertahan bahwa meskipun menyebalkan ia merindukan suara itu. Yup, kita akan merasakan rindu mendalam ketika orang tersayang telah pergi untuk selamanya.
Memang sebesar itu masalah ngorok hingga harus berujung pada perceraian? Bukankah banyak solusi lain untuk mengobatinya?
Tunggu... memang selama 18 tahun bersama ngoroknya baru akhir-akhir ini? atau ini adalah kejengkelan yang menumpuk?
Ahh, kok menurut saya masalah perceraian mereka tidak sesederhana ngorok saat tidur deh. Pasti ada hal lain yang menjadi pemicunya. Mungkin pekerjaan suaminya yang hanya tukang service mesin cuci? Ya, wajar sih mereka menikah karena MBA (married by accident). Yuhuu, tekdung duluan, hhee. Nah, anak muda, ayok mulai berfikir cerdas untuk tak sembarangan berbuat sebab segalanya akan dimintai pertanggungjawaban. Jangan cuma mikir nikmat sesaat saja, hidup ini panjang loh. Yakin masa remajamu mau ditukar dengan masa depan yang butuh persiapan matang?
Oh ya, yang paling membuat penasaran adalah judul drama ini. Jadi di episode satu sudah diceritakan bahwa Dae-Young berubah menjadi muda lagi, yup ke umur 18 tahun dan memutuskan untuk sekolah di SMA nya dahulu. Serunya dia sekelas dengan anak perempuannya dan menjadi pembela untuk anak laki-lakinya, jadi ceritanya anak mereka kembar gitu. Bakal seperti apa ya cerita mereka?
Penasaran sama kelanjutannya? Yukk lah kita cuss nonton lagi.
Bersambung...
Aku belum nonton filmnya, sepertinya menarik.
BalasHapusEh, kembali muda? kok bisa? penasaran pengen nonton jadinya.
BalasHapus